Senin, 14 November 2016

HARI IKAN NASIONAL (HARKANNAS) AJAK MASYARAKAT TINGKATKAN KONSUMSI IKAN

 Advetorial


Tanggal 21 November telah  ditetapkan sebagai Hari Ikan Nasional, dan untuk tahun 2016 ini sudah memasuki tahun ke-3.  Peringatan HARKANNAS merupakan momentum bagi pemerintah dan seluruh bangsa Indonesia  untuk mengingatkan dan membangun kesadaran nasional  tentang peran penting sektor kelautan dan perikanan dalam pembangunan Indonesia secara menyeluruh baik aspek ekonomi, politik, sosial, budaya, pangan, pelestarian lingkungan maupun sumber daya manusia Indonesia.
    Ikan adalah sumber daya yang  mudah diproduksi dalam berbagai skala, bergizi tinggi dengan kandungan protein dan omega 3 yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kecerdasan. Kemudian, tersedia sepanjang tahun dan menyebar di seluruh nusantara baik dari aktivitas perikanan tangkap maupun budidaya serta kandungan lokalnya tinggi sehingga memungkinkan nilai tambahnya dapat dinikmati masyarakat. Kementerian Kelautan dan Perikanan selalu gencar  mengingatkan masyarakat untuk terus mengkonsumsi ikan  sebagai sumber protein utama utama di keluarga. Bukan hanya untuk kebutuhan konsumsi keluarga tetapi juga untuk diolah menjadi produk yang layak untuk dijual dan menjadi sumber pendapatan baru untuk masyarakat.

      
Puncak Peringatan Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) ke-3 akan dipusatkan di Lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat tanggal 26-27 November 2016  serta diramaikan  berbagai kegiatan seperti Jalan Santai, Bakar Ikan Masal, Lomba Inovasi Menu Masakan Hasil Laut, Bazar produk olahan ikan dan berbagai kegiatan menarik lainnya. Dengan adanya acara-acara yang langsung melibatkan masyarakat ini diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk lebih meningkatkan konsumsi ikan.
Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) telah berjalan dengan sangat baik dan menghasilkan dampak positif berupa peningkatan konsumsi ikan masyarakat. Berdasarkan Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) BPS, trend konsumsi ikan sejak dicanangkannya Gemarikan menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan.  Hal ini dapat dilihat dari angka konsumsi ikan pada saat pencanangan  oleh Presiden RI tanggal 4 April tahun 2004, hanya sebesar 24,67 kg/kap/tahun menjadi 41,11 kg/kap/tahun pada tahun 2015 (angka sementara) dengan rata-rata peningkatan sebesar 5,6 %.

Oleh: Samsi Haryono
Sifat: Informatif
Isu: Event Peringatan


1 komentar:

  1. Di bagian akhir tulisan advertorial menggunakan kalimat yang sifatnya ajakan.

    BalasHapus